MANAGE YOUR MOOD BY FOOD


MANAGE YOUR MOOD BY FOOD

You are really what you eat.
Apa yang anda makan akan mempengaruhi diri anda, termasuk suasana hati anda. Seperti ungkapan dari Maxim, the way of the heart may be through the stomach. Jika anda termasuk pria moody, sehingga menuai komplain dari pasangan dan teman kantor, mulailah pehatikan asupan nutrisi anda, karena mood anda dapat berubah sesuai dengan apa yang anda makan hari ini.

KARBOHYDRAT DAN MOOD
Makanan yang banyak mengandung karbohydrat, seperti roti, nasi, gandum dll dapat membantu memperbaiki suasana hati. Informasi ini muncul pertama kali pada jurnal Obstetrics and gynecology dimana penelitian menunjukkan bahwa konsumsi karbohydrat dapat membantu mengatasi gangguan emosional yang banyak dihadapi wanita sebelum menstruasi.

Penelitian lain, seperti tercantum dalam jurnal Appetite, juga menunjukkan bahwa konsumsi yang banyak mengandung karbohydrat dapat mendorong terjadinya perbaikan suasana hati pada mereka yang sedang berada dalam keadaan tertekan. Hal ini disebabkan karena mengkonsumsi karbohydrat dapat membantu meningkatkan kadar trypthopan dan serotonin pada otak, yang berperan memberikan efek dan perasaan tenang dan nyaman. Pengaruh konsumsi karbohydrat terhadap suasana hati mulai terasa setelah 90 – 180 menit mengonsumsi.

Tapi, tetap batasi jumlah karbohydrat yang dikonsumsi dan pastikan anda memilih karbohydrat yang sehat, seperti roti gandum, buah buahan atau oat meal yang memiliki index glikemik yang rendah sehingga tidak menyebabkan terjadinya kenaikan kadar gula darah secara drastic. Journal American medical Association menyatakan bahwa konsumsi karbohydrat dengan index glikemik tinggi secara berlebihan dalam jangka waktu panjang menyebabkan gejala resistensi insulin dan penyakit diabetes.


PROTEIN DAN MOOD
Makanan yang banyak mengandung protein, seperti ikan, susu berprotein tinggi dan daging diketahui dapat meningkatkan konsentrasi. Hasil penelitian pada Journal Psychocomatic Medicine menunjukan bahwa mereka yang mengkonsumsi protein memiliki tingkat konsentrasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang mengkonsumsi karbohydrat. Efek protein terasa setelah 120 menit mengkonsumsinya.

Hal ini disebabkan karena salah satu penyusun amino protein, yaitu tirosine, dapat membantu sintesis senyawa norepinephrine dan dopamine di dalam otak. Dopamine merupakan senyawa neurotransmitter yang mengatur proses transportasi informasi dalam otak. Kekurangan dopamine dapat menyebabkan gangguan pada ingatan dan konsentrasi. Sedangkan norepinephrine diketahui berperan penting dalam proses konsentrasi. Oleh karena itu, pilihlah makanan dan produk olahan yang mengandung protein tinggi dan asam amino yang lengkap.

LEMAK DAN MOOD
Pengaruh makanan yang banyak mengandung lemak, seperti gorengan, terhadap suasana hati dalam jangka waktu pendek belum diketahui dengan jelas. Namun, kadar lemak dalam tubuh yang berlebihan tentu akan menggangu kesehatan dan penampilan. Hal ini secara otomatis akan menyebabkan suasana hati menjadi tidak baik. Jadi sebaiknya hindari makan berlemak, jagan sampai orang-orang disekitar anda menjaid korban mood buruk anda.

Terbukti bukan?? Ternyata makanan memang memiliki pengaruh yang besar. Jadi, pastikan anda memilih makanan yang tepat. Jika suasana hati sedang buruk, coba konsumsi makanan yang mengandung karbohydrat. Jika sedang dikejar deadline yang membutuhkan konsentrasi tinggi, coba konsumsi makanan yang mengandung protein. Namun, ingatlah untuk selalu menjaga keseimbangan antara karbohydrat, protein dan lemak yang dikonsumsi. Ingatlah bahwa segala sesuatu yang berlebihan itu pasti tidak baik. So, segera control mood anda dan jadilah orang yang menyenangkan orang lain.



0 komentar: